Setiap kali pulang kampung ke Teluk Kuantan untuk liburan maupun bila ada urusan pekerjaan ke Pekanbaru dan menyempatkan pulang ke Teluk Kuantan, saya tidak pernah lupa mencicipi lezatnya gulai siput (dalam bahasa Melayu dialek Kuantan di sebut gulai cipuik).
Siput sawah merupakan bahan baku utama gulai siput. Ukurannya kira-kira seukuran biji kelereng hingga lebih besar sedikit dari kelereng. Di Kabupaten Kuantan Singingi siput biasanya ditangkap di sawah pada musim kering atau saat curah hujan tidak terlalu tinggi. Pada puncak musim hujan saat sawah tergenang banyak air agak sulit untuk menangkap siput.
Siput segar (umumnya dalam keadaan masih hidup) bisa ditemukan di pasar tradisional di Kabupaten Kuantan Singingi, dijajakan oleh ibu-ibu di emperan pasar. Takaran yang digunakan biasanya cupak atau tekong (seukuran kaleng kemasan susu kental manis).
Siput dimasak dengan kuah berbumbu pedas ‘sedang’ dan santan yang tidak terlalu kental. Biasanya siput dimasak bersama salah satu sayur pelengkap (dalam bahasa lokal disebut rampai) seperti kacang panjang, pucuk daun keladi, terung asam, atau pakis (paku). Rasanya? kenyal dan seru. Seru, karena untuk memakannya perlu usaha ekstra. Daging siput disedot (di-slurup) hingga terlepas dari cangkang. Bila makan bersama, suara sedotan membuat suasana makan menjadi ramai oleh suara sedotan yang bersahutan. Agar mudah disedot bagian belakang cangkang dilubangi terlebih dahulu sebelum dimasak.
Bagi kawan blogger yang ingin mencoba makanan ini, saya rekomendasikan untuk tidak mencarinya di rumah makan, setahu saya makanan yang satu ini belum menjadi menu rumah makan. Makanan ini hanyalah menu rumahan keluarga Kuantan. Untuk menikmatinya kita harus mengunjungi keluarga Kuantan. Bila berkunjung ke Kabupaten Kuantan Singingi, anda bisa kontak kawan blogger dari Kuansing Blogger Community, mereka pasti akan dengan senang hati menjamu anda dengan gulai siput.
Informasi PON Riau 2012, Wisata, Seni dan Budaya, Kuantan Singingi, Pekanbaru dan Riau umumnya melalui sudut pandang seorang Blogger yang berasal dari Sungai Kuantan
Baca Juga Artikel Pekanbaru Riau Dibawah ini:
Dengan memasukan alamat email dibawah ini, berarti anda akan dapat kiriman artikel terbaru dari www.sungaikuantan.com di inbox anda:
hmm...kyknya enak tuh. tapi siputnya beracun gak ya?
@Fany: kalo siput ini dijamin nggak beracun. sudah dikonsumsi dari generasi ke generasi, belum pernah ada laporan keracunan tuh
hmmmm....... jadi laper, lapernya sekarang masak kudu ke pekan baru dulu ;)), itu yang ekornya diilangin kan , biar gampang nyedotnya, khehehehe mak Sluruppppppp :P
Jadi ingat masa kecil didesa,nyari siput disawah sambil maen lumpur ,lalu dipasak bareng2 teman pake kayu bakar.Lalu hmmm....nikmatnya disantap sambil berebut.
Siput obat untuk penyakit liver lho !
salam sejahtera
maaf sahabat
dach lama absen
baru berkunjung lagi
salam sejahtera
sayang sekali saya tidak suka sifut
^^V
kayaknya enak banget nih...
kalau ditempat aku namanya BOJO.
Aku paling suka.... Jadi laper,,,,...
gulai enak pasti ya? tapi siput? cari dimana? kirain ada resepnya?
wah sob,,,,
bikin rindu kampung aku sob
gulai siput..>>favorit thu....
jd rindu kuantan...
wah sob,,,,
bikin rindu kampung aku sob
gulai siput..>>favorit thu....
jd rindu kuantan...
dulu semasa kecil saya juga suka ngumpulin seperti ini brother lalu direbus begitu sj tanpa bumbu lalu dimakan dengan samabal pedes wah enak banget apalagi kalau dimasak seperti diatas wah pasti mantap tapi sayang didaerah saya siput seperti ini sudah punah
@All: Emo lagi New Year Eve...
@All: thanx sudah mampir dan ninggalin comment
weeessss.... Pak Ngah... melele air liur dek nyo.....
bisuak baliak kampuang awk bawok oleh2 gulai cipuik utk Pak Ngah.....
hohoho...jadi laper...pengen pulang...
kangen indo euu
hueeeks...
wah bikin ngiler aja neh...
mau donk gan, kirim2 ke blog ku ya gulainya...
uenaknya tuh!
Jadi pengen nyoba...kalo di pekanbaru dimananya ya... tahu nggak restorannya... heehhehe soalnya jarang menelusuri kuliner nih...
Wah bagi teman2 yg belum coba gulai ini, silahkan coba euunak tenan dan kalau menghisap ada seninya juga, bagi yg pertma coba pasti agak susah. Good sobat infonya ( GOLDEN INFO : www.gustiandri.blogspot.com )
Wahh,, ini sih serupa dan sama kali dengan Gulai Siput yang ada di Rokan Hulu.... Cuman kita panggilnya LENGKITANG :)
Di Pekanbaru ada kok yang jual, pernah makan di Pondok Patin, cuman siputnya lain .... Gak pake Lengkitang ... Tapi kuahnya sama :D
wah wah jadi kangen rumah.. soale ibu sering bikin gulai cipuik.. enak loh, makannya jadi seru :D